BMS-MINYAK – Terong ungu, dengan warna yang mencolok dan rasa yang lezat, bukan hanya sekadar bahan tambahan dalam masakan. Buah yang dikenal juga dengan nama eggplant atau aubergine ini memiliki sejumlah manfaat kesehatan yang luar biasa. Kandungan nutrisi didalamnyalah yang membuat terong ungu memiliki segudang manfaat.

Apa saja kandungan nutrisi terong ungu? Seberapa besar jumlah kalori didalamnya? Berikut penjelasan seputar terong ungu.

Kandungan Terong Ungu

  • Antioksidan Tinggi: Terong ungu kaya akan antioksidan, terutama anthocyanin, yang memberikan warna ungu pada buah ini. Antioksidan membantu melawan radikal bebas dalam tubuh, mengurangi risiko kerusakan sel, dan mendukung kesehatan jantung.
  • Serat: Terong ungu mengandung serat tinggi yang baik untuk pencernaan. Serat membantu mengurangi risiko sembelit, menjaga kesehatan usus, dan mengatur kadar gula darah.
  • Vitamin dan Mineral: Terong ungu mengandung vitamin dan mineral penting seperti vitamin C, K, B6, folat, tembaga, mangan, dan potassium. Vitamin C mendukung sistem kekebalan tubuh, vitamin K baik untuk pembekuan darah, dan potassium membantu menjaga tekanan darah normal.
  • Senyawa Antiinflamasi: Beberapa senyawa dalam terong ungu, seperti nasunin dan terpenoids, memiliki sifat antiinflamasi yang dapat membantu mengurangi peradangan dalam tubuh.

Kalori Terong Ungu

Terong ungu juga dikenal sebagai makanan rendah kalori, sehingga cocok bagi mereka yang menjalani program penurunan berat badan. Dalam setiap 100 gram terong ungu, hanya mengandung sekitar 25 kalori. Namun, meskipun rendah kalori, terong ungu tetap memberikan rasa yang lezat dan tekstur yang unik pada hidangan.

Manfaat Terong Ungu

1. Manfaat Terong Ungu: Kaya akan Antioksidan
Terong ungu mengandung antioksidan tinggi, terutama anthocyanin yang memberikan warna ungu pada buah ini. Antioksidan membantu melawan radikal bebas dalam tubuh, yang dapat menyebabkan kerusakan sel dan berkontribusi pada berbagai penyakit kronis, termasuk penyakit jantung dan kanker.

2. Manfaat Terong Ungu: Mendukung Kesehatan Jantung
Kandungan kalium dalam terong ungu membantu menjaga tekanan darah normal dan mengurangi risiko penyakit jantung. Serat yang tinggi juga berperan dalam menurunkan kadar kolesterol, meningkatkan kesehatan pembuluh darah, dan mengurangi risiko penyakit kardiovaskular.

3. Manfaat Terong Ungu: Menyehatkan Pencernaan
Terong ungu kaya akan serat, yang esensial untuk kesehatan pencernaan. Serat membantu mencegah sembelit, menjaga keberlanjutan gerakan usus, dan mendukung pertumbuhan bakteri baik dalam saluran pencernaan.

4. Manfaat Terong Ungu: Menurunkan Risiko Diabetes
Konsumsi terong ungu dapat membantu mengontrol kadar gula darah. Serat yang terkandung dalam terong ungu membantu mengatur penyerapan gula dalam darah, yang dapat membantu mencegah atau mengelola diabetes tipe 2.

5. Manfaat Terong Ungu: Mencegah Peradangan
Senyawa antiinflamasi seperti nasunin dalam terong ungu dapat membantu mengurangi peradangan dalam tubuh. Ini dapat bermanfaat bagi penderita arthritis atau kondisi lain yang berkaitan dengan peradangan.

6. Manfaat Terong Ungu: Mendukung Kesehatan Tulang
Terong ungu mengandung vitamin K, yang penting untuk pembentukan dan pemeliharaan tulang yang sehat. Vitamin K juga berperan dalam pembekuan darah yang normal.

7. Manfaat Terong Ungu: Menyediakan Nutrisi Penting
Terong ungu mengandung berbagai vitamin dan mineral, termasuk vitamin C, B6, folat, tembaga, mangan, dan lainnya. Nutrisi ini mendukung sistem kekebalan tubuh, metabolisme, dan fungsi-fungsi tubuh lainnya.

Kelompok Orang yang Pantang Mengkonsumsi Terong Ungu

Ada beberapa kelompok individu yang sebaiknya mempertimbangkan untuk membatasi atau menghindari konsumsi terong ungu karena dapat menimbulkan beberapa penyakit. Berikut sekelompok orang yang dimaksud:

1. Penderita Alergi Terhadap Terong atau Solanaceae
Bagi individu yang memiliki riwayat alergi terhadap terong atau keluarga Solanaceae, seperti tomat dan paprika, sebaiknya menghindari terong ungu. Alergi dapat menyebabkan reaksi kulit, pernapasan, atau gangguan pencernaan. Konsultasikan dengan dokter atau ahli gizi jika ada ketidaknyamanan setelah mengonsumsi terong ungu.

2. Gangguan Pencernaan atau Usus
Beberapa orang dengan gangguan pencernaan, seperti sindrom iritasi usus atau penyakit Crohn, mungkin mengalami ketidaknyamanan setelah mengonsumsi terong ungu. Tingginya serat dalam terong ungu dapat memperburuk gejala pada beberapa individu. Konsultasikan dengan dokter untuk saran lebih lanjut.

3. Gangguan Ginjal atau Batu Ginjal
Orang yang memiliki masalah ginjal atau batu ginjal sebaiknya membatasi asupan oksalat, yang dapat ditemukan dalam jumlah tertentu di terong ungu. Oksalat dapat berkontribusi pada pembentukan batu ginjal. Konsultasikan dengan dokter atau ahli gizi untuk menyesuaikan diet sesuai kebutuhan individu.

4. Orang dengan Riwayat Gout
Gout adalah kondisi yang disebabkan oleh penumpukan asam urat dalam tubuh. Beberapa buah dan sayuran, termasuk terong ungu, mengandung purin yang dapat meningkatkan kadar asam urat. Orang dengan riwayat gout sebaiknya berkonsultasi dengan dokter atau ahli gizi untuk mengatur asupan purin.